Dewa Perlambangan Cinta dan Nafsu Dalam Mitologi
Dewa Perlambangan Cinta dan Nafsu Dalam Mitologi
Disebut-sebut sebagai Dewi perlambangan cinta, nafsu, kecantikan, dan kenikmatan yang paling dikenal dunia, ini mungkin kemunculannya dalam berbagai literatur, game, dan film. Namun lebih sering terdengar sebagai perlambangan kecantikan. Hal itu terbukti karena saking cantiknya Aphrodite, ada ketakutan bahwa akan terjadi perperangan di Olympus untuk memperebutkan Sang Dewi Maha Cantik ini. Sayangnya untuk mengakali hal tersebut, Zeus malah menikahkan Aphrodite dengan Hephaestus, Dewa yang sangat jelek. Mungkin inilah yang menyebabkan Aphrodite memiliki banyak kekasih, baik itu Dewa maupun manusia.
Di pihak lain perlambangannya sebagai Dewi nafsu telah diakui sejak zaman terdahulu dimana para pengikut Dewi ini akan menunjukkan kesetiaan mereka melalui bercinta dengan orang yang tidak dikenal. Dalam berbagai mitologi Aphrodite memiliki nama yang berbeda, dimulai dari Acidalia, hingga Cerigo, semuanya merujuk ke Dewi.
2. Freyja - Mitologi Norwegia
Nama Freyja cukup dikenal karena ia adalah ratu dari para Valkyrie yang kekuatannya menyaingi Odin. Bahkan Odin harus menyerahkan setengah Valhalla untuk Freyja, yakni sebuah tempat dimana roh Viking yang meninggal dalam perperangan akan melewati tempat ini.
Dalam mitologi Norwegia, nama Freyja sering disandingkan dengan Aphrodite di Mitologi Yunani. Ini karena jumlah kekasihnya yang banyak dan yang paling terkenal adalah hubungannya bercinta dengan 4 kurcaci. Bahkan ialah yang mengajarkan Odin mengenai ilmu sihir (witchcraft) yang termasuk di dalamnya adalah "sihir seks."
3. Eros - Mitologi Yunani
Eros dapat digambarkan sebagai Cupid atau Dewa Asmara yang muncul dalam versi Yunani. ia adalah anak dari Aphrodite dan merupakan Dewa perlambangan cinta, nafsu, dan pikiran nakal. Sama halnya seperti Cupid dalam mitologi Roma, ia juga digambarkan sebagai seorang pemuda bersayap lengkap dengan busur dan panahnya. Eros sering dikaitkan dengan hari Valentine yang menggambarkan nafsu dan cinta murni.
Seorang gadis muda bernama Psyche baru dilahirkan dan diklaim bahwa kecantikannya dapat menyamai Aphrodite. Mengetahui hal tersebut Aphrodite cemburu dan marah, ia mengutus Eros untuk memanah Psyche dan membuatnya jatuh cinta dnegan pria terjelek di dunia. Akan tetapi kecantikannya sangatlah luar biasa, hal ini membuat Eros langsung jantuh cinta terhadap Psyche dan mengabaikan perintah ibunya. Psyche juga jatuh cinta terhadap Eros namun Eros selalu menyembunyikan identitasnya saat bertemu dengan Psyche. Karena penasaran, Psyche mengintip Eros saat ia sedang tidur dan merasa dikhianati oleh kekasihnya, Eros meninggalkan Psyche hingga Zeus merasa iba dan menikahkan mereka.
4. Yue Lao - Mitologi Cina
Pernahkah dalam literatur atau film, Anda melihat ada Dewa Cina yang menghubungkan para kekasih dengan benang merah dan memiliki catatan atas takdir pasangan hidup setiap orang? Itulah Yue Lao, figur ternama dalam mitologi Cina yang bertindak sebagai pengawas dan pencari jodoh para pasangan. Paling dikenal karena benang merah takdir atau benang merah pasangan.
Salah satu kisah paling ternama dari Yue Lao adalah kisah Wei Gu dan pencariannya dalam mencari istri. Sesudah bertahun-tahun gagal menemukan istri, Wei Gu datang ke Yue Lao untuk membaca buku takdir pernikahan. Bersikeras mengetahui pasangannya, ia diperlihatkan sebuah penampakan akan wanita tua dengan anak perempuan yang hidup dalam kemiskinan. Mengetahui hal tersebut, Wei Gu marah dan memerintahkan bawahannya untuk membunuh si anak perempuan tersebut. Anak perempuan itu berhasil hidup namun mengalami luka serius. Bertahun-tahun sesudah hal in terjadi, Wei Gu akhirnya berhasil menemukan istri yang cocok namun ia memiliki sebuah luka, dan ternyata istrinya adalah anak perempuan yang ia coba bunuh. Wei Gu menyimpan rahasia itu dalam-dalam.
5. Rati - Mitologi Hindu
Dikenal sebagai istri Dewa Kama, Si Dewa Cinta, Rati sendiri berperan besar dalam perlambangan gairah dan nafsu dalam mitologi Hindu. Walaupun ia muncul dalam berbagai nama, semua namanya itu menggambarkan kecantikannya sebagai Dewi perlambangan gairah dan nafsu.
Namun salah satu bukti paling terkenal mengenai kecantikan Rati adalah saat ia mengubah keputusan Shiva, salah satu dari Maha Dewa Agama Hindu yang berperan dalam kehancuran. Saat Shiva kehilangan istri pertamanya, ia mengambil keputusan untuk tidak pernah lagi jatuh cinta. Kama Si Dewa Cinta malah memaksa Shiva untuk jatuh cinta lagi. Menyadari hal itu, Shiva marah dan membunuh Kama, mengubahnya menjadi abu dengan mata ketiganya. Rati kemudian membujuk Shiva untuk menghidupkan kembali suaminya dan Kama-pun dihidupkan kembali. KLIK DISINI UNTUK SELANJUTNYA
Komentar