Kota Terkotor Di Dunia
BONUS REFERENSI 20% !!!
1. Baku - Azerbaijan
Dikelilingi oleh Iran, Georgia, Rusia, dan Armenia membuat Baku menjadi tempat akhir pembuangan sampah dari negara besar tersebut. Dengan skor Index Health and Sanitatition 27,6 berhasil membuat Baku mendapatkan gelar sebagai kota terkotor di dunia. Salah satu yang hal terbesar yang mengancam kesehatan warga kota Baku adalah pengeboran minyak yang dilakukan sejak lama.
Semua hal tersebut berhasil membuat udara di kota Baku menjadi kotor. Dan nampaknya keadaan tersebut akan terus berlangsung dikarenakan negara tersebut sangat bergantung pada hasil pengeboran minyak.
2. Dhaka - Bangladesh

Dhaka merupakan ibukota dari kota Bangladesh yang berlokasi di sebelah selatan Asia antara Burma dan India. Dhaka sendiri sudah menjadi tempat tinggal bagi 15 juta jiwa dan telah dianggap menjadi salah satu kota terpadat di dunia. Menurut angka yang diberikan oleh Index Health and Sanitation sebesar 29,6 membuat Dhaka menjadi kota terkotor kedua di dunia setelah Baku.
Bukan tanpa aksi, pemerintah pun sudah berusaha semampu mereka untuk bisa mengurangi tingkat polusi dari kota ini. Sebagiang besar polusi ini disebabkan karena polusi kendaraan motor dan juga pestisida. Pemerintah kota Dhaka mengalami kesulitan dalam mengatasi polusi dikarenakan jumlah penduduk kota Dhaka yang juga sangat banyak.
3. Antananarivo - Madagaskar

Ketika menyebut Madagaskar, banyak orang mengira bahwa disinilah tempatnya surga dunia. Tampaknya gambaran itu harus dihapus dari pikiran Anda setelah mengetahui seberapa kotornya Antananarivo yang merupakan kota terbesar sekaligus ibukota dari Madagaskar ini. Mendapatkan skor Index Health and Sanitation sebesar 30,1 membuat orang pasti berpikir kembali apabila merencakan liburan ke tempat ini.
Tingkat kebersihan lingkungan kota ini sangat kurang diakibatkan oleh populasi penduduk yang semakin meningkat. Semakin meningkatnya jumlah penduduk tersebut membuat jumlah industrialisasi di kota pun semakin meningkat. Kurangnya tempat yang bisa dijadikan lahan industri maka mengakibatkan hutan mulai ditebangi demi bisa membangun pabrik
4. Mumbai - India

Pemerintah India berharap dapat merubah kota Mumbai kembali menjadi kota yang berkembang setelah mengalami krisis ekonomi parah. Sebuah laporan yang dikirim oleh sektor swasta terkini meminta diadakannya perbaikan infrastruktur, mengontrol tingkast polusi, dan pertumbuhan ekonomi.
Saat ini menurut index Health and Sanitation memberikan nilai 38,2 terhadap lingkungan kota Mumbai. Semakin meningkatnya populasi di Mumba serta meningkatnya jumlah pabrik membuat nilai tersebut bisa semakin menurun apabila pemerintah tidak melakukan sesuatu.
5. Almaty - Kazakhstan

Meningkatnya tingkat produksi minyak tanah membawa pengaruh baik sekaligus buruk bagi kota Almaty. Peningkatan tersebut walaupun dapat meningkatkan pendapatan negara, ternyata juga membawa efek negatif bagi lingkungan. Nampaknya pemerintah kota masih belum bisa menyiapkan tempat sebagai tempat pembungan limbah dari industri minyak tanah.
Akibatnya dampak dari limbah tersebut memberikan kerugian yang tidak kecil bagi kota Almaty. Akibatnya polusi kotapun meningkat dan membuat kota ini mendapatkan nilai Index Health and Sanitation sebesar 39,1. KLIK DISINI UNTUK SELANJUTNYA
Komentar